Wednesday, April 9, 2008

STOCK MARKET COMMENT, DATED APRIL 9, 2008

PARTY IS OVER, HATI-HATI INDEX MENUJU 2060 ??????

Hari ini, indeks kembali ditutup melemah 69 point, di level 2180.

Seperti ditulis kemarin, jika indeks ditutup melewati level support di level 2200, maka kecenderungan indeks adalah melemah ke level yang lebih rendah di sekitar 2060. Dan ini adalah skenario pesimistis !
Bisa saja indeks akan rebound sedikit, karena market sekarang ini ada di level oversold, tetapi kenaikan indeks akan dipergunakan investor lain untuk profit taking, membuat indeks melemah lagi.

Membaca judul di atas, Party is over, bisa membuat pembaca menjadi ciut dan ketakutan. Tetapi sesungguhnya, memang bursa efek Indonesia sedang memasuki fase baru perdagangan. Selama ini, market Indonesia mengikuti siklus dua setengah tahunan, artinya dua setengah tahun market bullish, dua setengah tahun market bearish.

Siklus bullish terakhir dimulai dari Pebruari 2003, dengan indeks di level 400, bergerak terus sampai mencapai puncaknya di level 2838 pada tanggal 18 Januari 2008. Berarti, sepanjang 5 tahun, indeks secara terus-menerus naik dari level 400 menjadi 2838 !
Tentu saja sepanjang kurun waktu tersebut, market juga sempat diwarnai dengan penurunan-penurunan yang sehat dan wajar.

Dalam kurun waktu tersebut, indeks turun dari pertengahan Agustus 2005 sampai dengan pertengahan November 2005, kemudian naik kembali.
Penurunan indeks terjadi lagi dari bulan Mei 2006 sampai dengan pertengahan Juli 2006, lebih pendek waktunya dibandingkan dengan tahun 2005.
Tahun 2007, market dikejutkan dengan heboh Subprime Mortgage di Amerika, membuat indeks terjungkal di bulan Juli dan Agustus, tetapi kemudian naik kembali dan mencapai puncaknya di tanggal 18 Januari 2008.

Hari ini, sementara blog ini ditulis, market masih gonjang-ganjing dan belum kelihatan ada keseimbangan baru untuk indeks sendiri. Keterkaitan bursa Indonesia dengan bursa global adalah sesuatu yang tidak bisa dipungkiri, karena itu apa yang terjadi dengan bursa global, akan mempengaruhi bursa di Indonesia.

Namun sebagai perbandingan, jika membaca laporan keuangan dari emiten yang sudah mempublikasikan laporan keuangan tahun 2007, rata-rata mengalami pertumbuhan yang positif, terutama emiten pertambangan dan perkebunan.
Jika pasar modal adalah cerminan dari kinerja emiten yang terdaftar di bursa, maka apa yang terjadi di bursa Indonesia adalah anomali dengan kenyataan tersebut di atas.

Jika data kinerja historical positif, tetapi harga-harga saham berguguran, maka secara logis dapat diterangkan bahwa penurunan harga saham lebih disebabkan oleh kekhawatiran Investor akan kinerja emiten di tahun 2008 dan tahun-tahun yang akan datang. Karena membeli saham adalah membeli prospek, bukan membeli sejarah !

Hal lain yang mempengaruhi penurunan saham adalah naiknya harga sebagian besar komoditi dan makanan di seluruh dunia. Jika kondisi ini berlarut-larut, dikhawatirkan akan terjadi social unrest, yang akan menyebabkan kekacauan, yang akhirnya akan berdampak buruk terhadap perekonomian secara makro dan tentu saja akan berimbas kepada appetite Investor untuk berinvestasi di pasar modal.

Sekarang pertanyaannya adalah : What should we do in this situation ?
Jawabannya terletak kepada pandangan masing-masing investor terhadap kondisi sosial politik dan perekonomian ke depan.
Jika pandangan ke depan adalah tetap positif, maka keputusannya adalah BUY and HOLD !
Jika pandangan nya adalah negatif, maka keputusannya bisa out of the market, atau HIT and RUN.
Mana yang dipilih, tergantung kepada masing-masing !
SO ? LET'S MAKE OUR OWN BEST DECISION,.......HAPPY HUNTING !!!

No comments:

THE AMAZON ON LINE BOOK STORE - JUST CLICK AND ORDER HERE